Selasa, 26 Februari 2013

KEKELIRUAN DALAM MENAFSIRKAN ARTI BIMBINGAN, MODEL BIMBINGAN DAN PENDEKATAN BIMBINGAN KONSELING


Sampai saat ini kekeliruan dalam menafsirkan arti bimbingan masih terjadi. Bukan saja dari masyarakat awam, namun dari para guru dan praktisi pendidikan pun, kekeliruan dalam menafsirkan arti bimbingan masih sering terjadi. Diantara kekeliruan yang ada tersebut adalah :

1.   Bimbingan identik dengan pendidikan
Pandangan semacam ini tidak tepat, karena sebenarnya bimbingan hanya merupakan salah satu bagian terpadu dari pendidikan untuk tercapainya tujuan pendidikan secara optimal
2.   Bimbingan hanya untuk siswa-siswa yang salah/melanggar aturan (maladjusted)
Pandangan semacam ini juga sangat tidak tepat. Karena bimbingan disekolah diperuntukkan  bagi semua siswa secara menyeluruh dan merata.

Jumat, 22 Februari 2013

Konsep Dasar Bimbingan Konseling

1.     Definisi Bimbingan
Terdapat perbedaan para ahli bimbingan konseling dalam memdefinisikan bimbingan. Akan tetapi, pengertian yang mereka sajikan memiliki satu kesamaan arti bahwa bimbingan merupakan suatu proses pemberian bantuan. Menurut Ahmadi (1991: 1), bimbingan adalah bantuan yang diberikan kepada individu (peserta didik) agar dengan potensi yang dimiliki mampu mengembangkan diri secara optimal dengan jalan memahami diri, memahami lingkungan, mengatasi hambatan guna menentukan rencana masa depan yang lebih baik. Sementara Walgito (2004: 4-5), mendefinisikan bahwa bimbingan adalah bantuan atau pertolongan yang diberikan kepada individu atau sekumpulan individu dalam menghindari atau mengatasi kesulitan-kesulitan hidupnya, agar individu dapat mencapai kesejahteraan dalam kehidupannya. Chiskolm dalam McDaniel, dalam Prayitno dan Erman Amti (1994: 94), mengungkapkan bahwa bimbingan diadakan dalam rangka membantu setiap individu untuk lebih mengenali berbagai informasi tentang dirinya sendiri.